Artikel Motivasi Bisnis Online

Mungkin banyak yang bertanya kepada saya,

Mengapa blog ini banyak sekali menghadirkan Artikel Pengembangan Diri dan Motivasi Bisnis Online?

Sebelum masuk ke pembahasan, yuk kita luruskan pengertian Motivasi terlebih dahulu.

Menurut wikipedia Motivasi adalah proses yang menjelaskan intensitas, arah, dan ketekunan seorang individu untuk mencapai tujuannya. Tiga elemen utama dalam definisi ini adalah intensitas, arah, dan ketekunan. Sedangkan menurut Abraham Maslow, teori X dan Y Douglas McGregor maupun teori motivasi kontemporer, arti motivasi adalah alasan yang mendasari sebuah perbuatan yang dilakukan oleh seorang individu.

Seseorang dikatakan memiliki motivasi tinggi dapat diartikan orang tersebut memiliki alasan yang sangat kuat untuk mencapai apa yang diinginkannya dengan mengerjakan pekerjaannya yang sekarang. Berbeda dengan motivasi dalam pengertian yang berkembang di masyarakat yang seringkali disamakan dengan semangat, seperti contoh dalam percakapan "saya ingin anak saya memiliki motivasi yang tinggi". 

Statemen ini bisa diartikan orang tua tersebut menginginkan anaknya memiliki semangat belajar yang tinggi. Maka, perlu dipahami bahwa ada perbedaan penggunaan istilah motivasi di masyarakat. Ada yang mengartikan motivasi sebagai sebuah alasan, dan ada juga yang mengartikan motivasi sama dengan semangat.

Saya sendiri lebih suka  menggunakan istilah "artikel motivasi" dari pada "artikel pengembangan diri" pada blog ini.

Saya akan jelaskan melalui sebuah ilustrasi. Suatu hari sepulang dari sekolah atau tempat kerja, Anda merasa sangat capek karena berbagai macam kegiatan yang telah Anda lalui sangat menguras tenaga dan pikiran Anda sehingga Anda ingin segera pulang dan istirahat. Namun setibanya di rumah, ternyata ibu sedang membuat kue dan dia menyuruh Anda untuk mengantarkan kue tersebut ke rumah salah satu tetangga Anda saat itu juga. Kebetulan cuaca di luar sedang mendung dan hampir turun hujan. Bagaimana respon Anda? Apakah Anda menolak? menunda? menguluh? Atau mengerjakanya tetapi dengan perasaan sangat terpaksa? Ok, anggap saja itu hal wajar.

Tapi bagaimana kalau cerita diatas diubah sedikit. Ternyata rumah tetangga Anda tersebut adalah  rumah artis idola Anda! atau rumah seseorang yang sedang Anda taksir! Hmmm. . Asiiik. .

Pasti muncul passion baru yang berbeda dan lebih besar bukan?

Satu contoh lagi yang berbeda namun kali ini dari dunia nyata. Beberapa waktu yang lalu saya melihat acara di TV yang menampilkan profil beberapa orang Indonesia yang bisa menghasilkan ratusan juta dalam setahun hanya dengan bermain game! Saya pribadi kenal dengan banyak orang yang senang bermain game (bahkan sangat freak!) dan tak satupun ada yang menghasilkan uang. 

Ya! Mengerjakan hal yang sama dengan alasan yang berbeda akan mendapatkan hasil yang berbeda pula. Contoh orang yang saya lihat profilnya di TV adalah orang-orang yang mempunyai motivasi untuk mencari uang dalam dunia game, sedangkan teman-teman saya motivasinya dalam bermain game adalah mencari hiburan..

Itulah intinya motivasi. Alasan yang tepat! 

Motivasi apakah yang membuat Anda menjalankan bisnis online? 

Alasan tersebutlah yang akan menentukan passion Anda terhadap bisnis online. Apakah hanya sekedar belajar? sekedar mencoba-coba? mengisi waktu luang? mencari uang tambahan? atau benar-benar ingin mencari kekayaan dari bisnis online?

Anak SD yang selalu mendapatkan peringkat pertama di kelas pun belum tentu mempunyai motivasi yang sama dengan anak SD yang berperingkat pertama lainnya . Mungkin motivasinya bisa karena tuntutan orang tua, menginginkan hadiah, mencari kepuasan, ingin dipuji, takut akan masa depan apabila bodoh atau memang murni sekedar memberikan yang terbaik untuk menggapai cita-citanya.

Blog ini dibuat untuk tujuan itu. Sembari kita belajar dan mengenal bisnis online, artikel tentang pengembangan diri kedepannya akan lebih banyak diposting untuk membangkitkan passion, pikiran  positif, menambah pengetahuan, memberikan semangat dan membantu setiap pebisnis online menemukan motivasinya sendiri dengan tepat.

Yuk, saatnya benahi motivasi kita!